Materi 2 Hakikat Strategi Pembelajaran di SD
A.
Hakikat Strategi Pembelajaran di SD
1.
Pengertian Strategi Pembelajaran
Pembelajaran di Sekolah Dasar merupakan pembelajaran yang
beriontasi pada pembelajaran karakter, pembelajaran yang direncanakan dengan
baik akan menghasilkan dampak yang baik jika pelaksanaan sesuai dengan
perencanaan. Untuk lebih memahami pengertian dasar pembelajaran di SD akan
dipaparkan pengertiannya. Sehingga akan ada pandangan tentang pembelajaran itu
seperti apa.
Kata strategi berasal dari bahasa yunani yaitu strategos yang
artinya kegiatan yang dilakukan untuk mencapai kemenangan dalam peperangan.
Strategi juga diartikan sebagai ‘cara’, ‘trik’, ‘kiat’, atau ‘siasat’. Dahulu
digunakan dalam lingkungan militer namun istilah strategi digunakan dalam
berbagai bidang yang memiliki esensi yang relatif sama termasuk diadopsi dalam
konteks pembelajaran yang dikemukakan oleh beberapa ahli dalam bidang strategi
pembelajaran. Supaya dapat memperjelas pengertian mengenai strategi
pembelajaran berikut adalah pengertian strategi dari para ahli:
Ahmad (2013:18-19) menyatakan kata pembelajaran merupakan perpaduan
dari dua aktivitas belajar dan mengajar. Aktivitas belajar secara metodologis
cenderung lebih dominan pada siswa, sementara mengajar secara instruksional
dilakukan oleh guru. Jadi, istilah pembelajaran adalah ringkasan dari kata
belajar dan mengajar. Dengan demikian, pembelajaran merupakan penyederhanaan
dari kata belajar dan mengajar atau disebut (BM). Proses belajar mengajar
(PBM), atau kegiatan belajar mengajar (KBM). Dari penyataan tersebut
bahwasannya pembelajaran terdiri dari dua aktivitas yakni belajar dan mengajar
dan ada interaksi anatara guru dan peserta didik didalamnya.
Istilah pembelajaran dan penggunaannya masih tergolongan baru, yang
mulai populer semenjak lahirnya Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20
Tahun 2003. Menurut undang-undang ini pembelajaran diartikan sebagai pola
interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu
lingkungan belajar. Menurut pengertian ini, pembelajaran merupakan bantuan yang
diberikan pendidikan agar terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan,
penguasaan, kemahiran dan tabiat, serta
pembentukan sikap dan keyakinan pada peserta didik. Dengan demikian
pembelajaran merupakan proses untuk membantu peserta didik supaya dapat belajar
dengan baik. Namun jika dalam implementasinya, sering kali kata pembelajaran
ini diartikan dengan mengajar, Ahmad (2013:19).
Pembelajaran merupakan langkah-langkah yang dilakukan dalam belajar
mengajar oleh pedidik terhadap peserta didik dalam rangka mencapai tujuan
tertentu sehingga peserta didik mendapatkan ilmu pengetahuan. Ilmu yang didapat
oleh peserta didik dapat berupa pemehaman dari materi pembelajaran, kemahiran
atau keterampilan serta sikap atau tabiat yang baik. Dengan demikian hal yang
didapat peserta didik mencakup tiga aspek yakni aspek kognitif, psikomotorik,
dan afektif.
Secara umum strategi memiliki makna sebuah langkah yang luas dalam
pembelajaran untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan. Dikaitkan dengan
belajar mengajar, strategi dapat diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru
dengan peserta didik dalam perwujudan kegiatan belajar mengajar untuk mencapai
tujuan yang telah digariskan. Sehingga persiapan dan langkah-langkah yang
dilakukan dalam proses pembelajaran memiliki arah dan jutuan.
Dalam pembelajaran,strategi meliputi empat hal di antaranya:
a.
Mengidentifikasi
serta menetapkan spisifikasi dan kualifikasi perubahan tingkah laku dan
kepribadian peserta didik sebagaimana yang diharapkan.
b.
Memilih
sistem pendekatan belajar mengajar berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup
masyarakat.
c.
Memilih
dan menetapkan prosedur, metode, dan teknik belajar mengajar yang dianggap
paling tepat dan efektif sehingga dapat dijadikan pegangan guru dalam
menentukan kegiatan pengajaran.
d.
Menetapkan
norma-norma dan batas minimal keberhasilan atau kriteria serta standar
keberhasilan sehingga dapat dijadikan pedoman oleh guru dalam melakukan
evaluasi hasil kegiatan belajar mengajar yang selanjutnya akan dijadikan umpan
balik buat penyempurnaan sistem instruksional yang bersangkutan secara
keseluruhan.
Martinis
(2013:2) mendefinisikan strategi sebagai 5P, yaitu: strategi sebagai
perspectif, strategi sebagai posisi, strategi sebagai perencanaan, strategi
sebagai perencanaan, strategi sebagai pola kegiatan, dan strategi sebagai
penipuan yaitu muslihat rahasia. Sebagai perspektif di mana strategi dalam
membentuk misi, msii menggambarkan perspektif kepada semua aktivitas. Sebagai
poisi, dimana dicari pilihan untuk bersaing. Sebagai perencanaan, dalam hal
strategi menentukan tujuan performansi perusahaan. Sebagai pola kegiatan,
diaman dalam strategi dibentuk suatu pola, yaitu umpan balik dan penyesuaian.
Dapat di simpulkan bahwa strategi adalah suatu upaya yang dijadikan acuan dalam
proses kegiatan belajar mengajar sehingga terciptanya standar pembelajaran yang
bermutu dan tercapai tujuan pembelajaran.
2.
Perbedaan
Model, Strategi, Metode, dan Teknik Pembelajaran
Pembelajaran
merupakan
kegiatan yang didalamnya terjadi interaksi guru dengan peserta didik, interaksi
yang mengkasi suatu materi untuk mencapai tujuan tertentu. Seperti yang
diungkapkan oleh Syaful (2010:61) pembelajaran adalah membelajarkan siswa
menggunakan asas pendidikan
maupun teori belajar merupakan penentu utama keberhasilan pendidikan. Pembelajaran
merupakan proses komunikasi dua arah, mengajar dilakukan pihak guru sebagai
pendidik, sedangkan belajar dilakukan oleh siswa atau peserta didik.
Setelah mencermati
pengertian atau konsep strategi pembelajaran, perlu kita ketahui pula tentang
istilah lain yang erat kaitanya dengan strategi pembelajaran dan memiliki
keterkaitan makna yaitu pendekatan, metode dan teknik. Kata pendekatan, metode,
dan teknik pasti tidak asing lagi. Untuk memperjelas maksud dari pendekatan,
metode, dan teknik, perlu kita pahami terlebih dahulu maksud dari pendekatan
dalam konteks pembelajaran dan strategi pembelajaran. Dengan memahami
pengertian tersebut akan mempermudah dalam pemahaman, masing-masing istilah
pastinya memiliki perbedaan dan jelas pula keterkaitan maknanya dalam konteks
pembelajaran.
Pendekatan
pembelajaran, istilah pendekatan secara harfiah dalam kamus besar bahasa
indonesia diartikan sebagai “proses, perbuatan, cara mendekati”. Pendekatan
adalah cara umum pengajar mengamati persoalan atau obyek sehingga diperoleh
kesan tertentu. Seperti yang diungkapkan oleh Raka (2008) pendekatan diartikan
sebagai cara umum dalam memandang permasalahan dan obyek kajian, sehingga
berdamppak ibarat seseorang menggunakan kacamata tertentu dalam memandang alam.
Contohnya pendekatan sistem dalam pembelajaran, artinya memandang pembelajaran
sebagai suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen satu dengan yang lain,
sehingga terjadi interaksi yang berhubungan dan saling ketergantungan.
Strategi
pembelajaran, strategi pembelajaran yang menentukan pendekatan atau
langkah-langkah dari awal hingga akhir pembelajaran yang dilakukan oleh guru
atau pengajar sehingga tercapainya tujuan pembelajaran.
Metode, menurut
Sutikno (2009:88) metode pembelajaran adalah cara-cara menyajian materi
pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi proses pembelajaran pada
diri siswa dalam upaya untuk mencapai tujuan. Dengan demikian metode merupakan
cara atau langkah-langkah yang dilakukan pengajar untuk memberikan materi
terhadap peserta didik.
Teknik
pembelajaran merupakan penjelasan dari metode pembelajaran. metode pembelajaran
akan dijelaskan lebih rinci dengan teknik pembelajaran, teknik pembelajaran
meliputi cara yang dilakukan pengajar dalam mengimplementasikan metode
pembelajaran. seperti cara seorang pengajar dalam memaparkan materi, dengan
ceramah, tanya jawab, diskusi atau membaca materi. Teknik pembelajaran ini akan
mengarah kepada tujuan dari pembelajaran.
Dari paparan
diatas pastinya akan memberikan
pengertian dari yang sebelumnya belum mengerti. Akan tetapi selain dari
pengertian yang sudah dipahami ada perbedaan pengertian antara model, strategi,
metode, dan teknik. Berikut akan dipaparkan gambar mengenai perbedaan model,
strategi, metode, dan teknik pembelajaran.
Gambar 1 Perbedaan Model, Strategi,
Metode, dan Teknik Pembelajaran
Dari gambar di atas dapat dijelaskan bahwa strategi merupakan
bagian dari model pembelajaran, dan ada yang namanya metode pembelajaran, serta
teknik mengajar. Untuk lebih jelasnya akan dipaparkan istilah-istilah tersebut:
Pendekatan pembelajaran, pendekatan merupakan cara seseorang dalam
memandang persoalan atau obyek sehingga diperoleh kesan tertentu. Seperti yang
disampaikan Soli Abimayu (2008:123) pendekatan
diartikan sebagai cara umum dalam memandang permasalahan dan obyek kajian sehingga
berdampak ibarat seseorang menggunakan kacamata tertentu dalam memandang alam.
Contohnya pendekatan sistem dalam pembelajaran artinya memandang pembelajaran
sebagai suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen satu sama lain saling
berinteraksi berhubungan dan saling ketergantungan.
Instructional Models atau
Model pembelajaran yakni mempresentasikan level lebih besar dari praktek
pembelajaran dan menampilkan dasa dari filosofis pembelajaran. Sepertti yang
dipaparkan Trianto (2011:29) model pembelajaran adalah salah satu pendekatan
yang dirancang khusus untuk memunjang proses belajar siswa yang berkaitan
dengan pengetahuan deklaratif dan pengetahuan prosedural yang terstruktur
dengan baik dan dapat diajarkan pola kegiatan yang bertahap, selangkah demi
selangkah. Model pembelajaran diarahkan untuk menentukan strategi, model,
keterampilan mengajar, dan aktivitas peserta didik di kelas.menurut Jyce model
pembelajaran dibagi menjadi empat yakni, information processing,
behaviourial, social interaction, and personal.
Instructional Strategies atau
strategi pembelajaran yakni menentukan pendekatan dalam menentukan tingkat
pencapaian tujuan pembelajaran, mulai dari awal dimulainya pembelajaran sampai
akhir pembelajaran, perencanaan untuk nantinya diimplementasikan dalam
pembelajaran akan dibuat dalam strategi pembelajaran. seperti yang disampaikan
oleh Etin Solihatin (2012:4) strategi pembelajaran adalah pendekatan secara
menyeluruh dalam suatu sistem pembelajaran, yang berupa pedoman umum dan
kerangka kegiatan untuk mencapai tujuan umum pembelajaran, seperti halnyaexperimentalmerupakan
proses dimana pengetahuan terkonstruksi melalui transformasi penngalaman atau
belajar dari pengalaman, interactive, indirect, independent study, derect
Instructional Methods atau
metode pembelajaran merupakan langkah untuk mengimplementasikan rencana yang
sudah disusun dalam kegiatan nyata supaya tujuan tercapai secara optimal.
Seperti yang diungkapkan Sutikno (2014:33-34) metode secara harfian yakni cara,
dengan demikian metode dapat diartikan sebagai suatu cara atau prosedur yang
dipakai untuk mencapai tujuan tertentu, dengan demikian metode pembelajaran
adalah cara-cara menyajikan materi pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik
supaya terjadi proses belajar pada diri peserta didik untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Metode digunakan untuk merealisasikan strategi yang telah
ditetapkan. Strategi digunakan dalam sebuah perencanaan dari awal pembelajaran
sampai akhir pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu, sedangkan metode merupakan
cara yang digunakan untuk melaksanakan strategi. Dengan demikian suatu strategi
dapat terlaksana ddengan adanya metode, seperti cooperative learning,
debat, case studi (studi kasus), simulasi, inquiri.
Instructional skillsatau
teknik pembelajaran merupakan tindak lanjut dari metode pembelajaran, oleh
sebab itu teknik pembelajaran dapat diartikan cara yang dilakukan oleh pengajar
dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Tidak jauh berbeda dari
pendapatnya Slameto (1991:90) teknik pembelajaran adalah suatu rencana tentang
cara-cara pendayagunaan dan penggunaan potensi dan sarana yang ada untuk
meningkatkan efektivitas da efisiensi (pengajaran). Dengan kata lain, teknik
pembelajaran adalah cara yang dilakukan pengajar pada pelaksanaan tugas belajar
mengajar yang telah diidentivikasikan atau di analisis dari awal pembelajaran
sampai akhir pembelajaran. untuk contohnya teknik dalam pengajaran yakni dengan
ceramah, tanya jawab, evaluasi, atau presentasi.
Dengan
adanya gambaran perbedaan model pembelajaran, strategi pembelajaran, metode
pembelajaran, dan teknik pembelajaran, maka dapat ditentukan bahwa suatu
strategi pembelajaran yang ditetapkan guru akan tergantng pada pendekatan yang
digunakan, bahkan untuk menjalankan strategi itu sendiri supaya dapat
terealisasikan harus ditentukan metode pembelajarannya. Begitu juga supaya
metode pembelajaran dapat dijalankan dan diterima oleh peserta didik maka perlu
adanya teknik pembelajaran yang dilakukan oleh pengajar pada saat menjalankan
metode pembelajaran dengan teknik pembelajaran yang telah dirancang untuk
mencapai tujuan pembelajaran.
Tugas: Membuat Poster dari Materi Hakikat Strategi Pembelajaran di SD diatas
Ketentuan:
1. Format akhir pdf atau JPG,
2. Jika dibuat dengan tangan atau pada kertas karton, gunakan pewarna krayon atau spidol, dan harus harus di scan bentuk akhirnya.
3. Dapat menggunakan media kertas, leptop, komputer, atau hp.
4. Variasi warna dan bentuk sangat berpengaruh pada nilai tugas.
5. Tugas hanya dalam 1 lembar atau 1 file PDF atau JPG
6. Berikan keterangan pembuat dengan Nama, kelas, Judul materi, dan dosen pengampu, posisi terserah yang penting terlihat.
Pengumpulan tugas dan presensi pertemuan ke 2 Mata Kuliah Strategi Pembelajaran di SD Dosen Pengampu M. Iqbal Arrosyad, M.Pd Klik DIsini